INFO BISNIS- Legalyn Indonesia menargetkan untuk melegalkan bisnis Mompreneurs di 2022 . Sebelumnya sukses mencetak lebih dari 2.000 UMKM yang siap dan layak bersaing dengan mengedukasi mereka di 2021 dengan kampanye "scale up your business with a legal business".
CEO dan Founder Legalyn Indonesia Andy Afandy Siga mengatakan, program kerjanya tahun ini menumbuhkan ekonomi para mompreneurs yang membangun bisnis untuk membantu perekonomian keluarga.
Dua tahun masa pandemi mengubah berbagai macam hal yang berdampak pada perekonomian nasional. “Seperti pengangguran yang meningkat dikarenakan pengurangan karyawan besar-besaran di berbagai sektor, bisnis umkm bangkrut karena tidak ada omzet penjualan, pedagang kaki lima terpaksa gulung tikar, dan lain-lain, “ujarnya di kantor Legalyn di Epicentrum, Jakarta Selatan
Menurut Kepala BPS, Suhariyanto, tingkat pengangguran di Indonesia mencapai 2, 56 juta penduduk dari 29,12 juta penduduk usia kerja. Pandemi Covid-19 turut memberikan imbasnya dalam jumlah pengangguran tersebut.
"Hal tersebut menjadi perhatian penuh kami. Kami akan bersinergi dengan pemerintah daerah dan pemerintah pusat untuk membangkitkan kembali perekonomian nasional sehingga dapat banyak menyerap tenaga kerja,” kata Andy yang juga pelopor Gerakan Pengusaha Peduli (GPP).(*)
