Golkar Resmi Usung Dodi Reza Jadi Cagub Sumsel
Rabu, 1 November 2017 10:57 WIB
INFO BISNIS - Teka teki siapa sosok yang dicalonkan Partai Golkar sebagai calon gubernur Sumsel pada Pilkada 2018 mendatang terjawab sudah. Secara resmi partai berlambang pohon beringin ini mengusung nama Dodi Reza Alex Noerdin melalui surat keputusan calon gubernur Provinsi Sumsel dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar di Ballroom Hotel Arista, Selasa, 31 Oktober 2018.
Penyerahan surat keputusan calon gubernur Provinsi Sumsel dari DPP Partai Golkar itu dilakukan langsung oleh Ketua Bidang Pemenangan Pemilu Sumatera II DPP Partai Golkar Darul Siska. Selain dihadiri Ketua DPD Golkar Sumsel Alex Noerdin, penyerahan surat keputusan itu juga dihadiri seluruh pengurus partai dari 17 kabupaten/kota se-Sumsel.
Darul Siska mengatakan penetapan nama calon kepala daerah ini sudah berdasarkan petunjuk dari DPP Golkar. Keputusan ini juga merupakan hasil rapat tim pusat Golkar pada awal September lalu. "DPP perlu menetapkan calon lebih cepat dan DPP Golkar menetapkan Dodi Reza Alex Noerdin sebagai calon gubernur Sumsel 2018 mendatang," ujarnya.
Menurut Darul Siska, surat keputusan ini harus ditindaklanjuti dengan koordinasi dan komunikasi dengan calon kepala daeerah yang telah ditetapkan untuk berkoalisi dengan partai lain guna memperluas dukungan pada calon yang telah ditetapkan.
Ketua DPP Harian Golkar Nurdin Halid menuturkan bahwa penetapan calon gubernur Sumsel itu seharusnya sudah dilakukan sejak beberapa bulan lalu. Menurutnya, penetapan keputusan cagub untuk gubernur Sumsel memiliki berbagai pertimbangan tertentu. Hal itu berkaitan erat dengan proses kesinambungan, bukan hanya untuk pembangunan dan kemaslahatan masyarakat Sumsel semata, tapi juga soal kesinambungan kader Golkar yang dapat mewarisi kepemimpinan Gubernur Sumsel Alex Noerdin. "Bahkan untuk pertimbangan dan kajian serta pendalaman, kami menurunkan tim investigasi ke Musi Banyuasin. Itu untuk mendengar tanggapan dan aspirasi masyarakat Muba sekiranya bupatinya dicalonkan menjadi gubernur, karena Dodi baru saja dilantik," ucapnya.
Kata Nurdin Halid, yang menjadi perhatian Golkar adalah bahwa hasil investigasi itu justru menujukkan kebanggaan warga setempat. Mereka menilai dengan semakin cepatnya Bupati mereka Dodi Reza Alex maju sebagai gubernur Sumsel, harapannya berbagai janji kampanye politik sebelum pilkada akan lebih mudah direalisasikan. Selain itu, dilihat secara objektifitas, survei dengan tiga lembaga yang berkapasitas nasional dan kredibel juga menunjukkan bahwa kader Golkar yang punya kapasitas untuk memenangkan Pilgub adalah Dodi Reza."Tren survei yang bagus itu, yang ngomong bukan Nurdin Halid tapi tim survei. Ini juga bukan karena anak bapak dan soal dinasti. Seandainya memang ada kader lain yang punya kapasistas kemampuan seperti ini, tentu akan kami calonkan. Tapi sejauh ini belum ada yang menyamai kapasitasnya," ujarmya.
Melalui surat keputusan ini, Nurdin Halid menginstruksikan kadernya agar tidak ada lagi perbedaan mulai besok. Sebaliknya, kader diminta segera melakukan kerja politik dan melakukan karya kekaryaan."Ini resmi penugasan partai, jadi tidak boleh ada penolakan," ucapnya.
Setelah menerima penjelasan dan arahan dari DPP Golkar, Dodi Reza Alex mengatakan menerima penugasan itu dengan rasa bangga dan bersyukur. "Dengan mengucap bismillah, saya kader Partai Golkar Sumsel Insya Allah bersama kader di 17 kabupaten/kota siap memenangkan pemilihan gubernur dan juga kabupaten/kota yang akan pilkada," ujarnya.
Menurut Dodi, penunjukan ini menjadi tanggung jawab yang besar. Dia mengaku akan berupaya tidak mengecewakan atas penugasan ini. "Kita harus segera memenangkan pilkada, tapi bukan untuk mencari kekuasaan, melainkan mencari ruang untuk kader Golkar berbuat lebih bagi masyarakat. Saya akan turun langsung bersama calon kader Golkar yang diusung. Dengan adanya efek getar di pilkada nanti, kami yakin Partai Golkar akan jadi pemenang di Sumsel. Insya Allah mulai hari ini detik ini saya akan bekerja," katanya. (*)