Tren Pendorong Bisnis Processing Outsourcing
Senin, 17 Januari 2022 13:30 WIB
INFO BISNIS-Indonesia masih menjadi pasar yang sangat penting dan potensial bagi industry Business Process Outsourcing(BPO).Halini seiring meningkatnya upaya banyak perusahaan untuk mengadopsi teknologi baru dan meninggalkan cara-caratradisional guna merevolusi proses bisnis mereka.
VADS Indonesia,penyedia layanan BPO dan pengelolaan teknologi informasi komunikasi(ICT) terdepan di regional, mengumumkan perolehan total pendapatan sebesar Rp 63 Miliar sepanjang 2021 berkat dukungan inovasi tanpa henti dan komitmen kuat menghadirkan pengalaman pelanggan terbaik.Contact Center yang menjadi fokus layanan perusahaan, konsisten menjadi solusi yang paling banyak dibutuhkan pelanggan VADS sepanjang tahun lalu.
CEO VADS Indonesia Saravanan Belusami, mengatakan, belajar banyak dari pengalaman selama pandemi,yang mendorongnya semakin inovatif menyediakan solusi dan model bisnis terbaik bagi para mitra.Layanan Contact Center,yang terus bertransformasi dari tradisional ke digital,masih menjadi salah satu layanan utama.
“Tahun lalu,kami juga sukses memperkenalkan layanan Work From Home yang dilengkapi fitur pencegahan kehilangan data dan analisa aktivitas untuk memudahkan dan menjaga produktivitas karyawan yang bekerja dari rumah,”ujarnya.
Didukung performa bisnis yang solid di 2021,VADS Indonesia sangat optimistis dengan prospek industri BPO di Indonesia tahun ini melihat terus meningkatnya minat terhadap berbagai layanan.”Kami juga melihat peluang pertumbuhan mitra yang besar,khususnya di industri e-commerce, telekomunikasi, logistik, farmasi,dan layanan finansial.”Kami sangat bersemangat untuk menghadirkan lebih banyak layanan yang semakin diminati, seperti Cloud, Analytics,dan Otomatisasi,” kata Saravanan.
Resmi beroperasi di Indonesia pada Desember 2008,VADS Indonesia anak perusahaan VADS Berhad, perusahaan dibawah Telekom Malaysia,penyedia konektivitas dan infrastruktur digital.(*)