Srikandi Demokrat Ajak Perempuan Kreatif
Sabtu, 25 September 2021 18:38 WIB
INFO BISNIS-Aktivitas berkerja dan belajar bagi setiap anggota keluarga selama pandemi menempatkan perempuan sebagai manager rumah tangga. Akibatnya, semua pekerjaan wilayah domestik yang selama ini dilakukan perempuan di keluarga semakin bertambah.
Hal itu diungkapkan oleh Annisa Pohan Yudhoyono pada pembukaan diskusi Webinar Srikandi Demokrat "Perempuan Tangguh Masa Pandemi: Meningkatkan Daya Tahan dan Daya Saing Perempuan", Sabtu, 25 September 2021.
"Tugas domestik di rumah, membantu pekerjaan sekolah si anak yang online atau daring. Semua fenomena ini ditambah dengan kondisi banyak kepala rumah tangga yang diPHK dan dirumahkan. UMKM banyak yang gulung tikar. Hal itu berpengaruh pada daya beli keluarga" ujar isteri Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.
Badan Kesehatan WHO, kata Annisa, mendefinisikan kesehatan tak hanya meliputi kesehatan fisik tapi juga mental agar tercapai kesehatan yang holistik. Sehingga, pandemi ini juga mempengaruhi kesehatan. Bahkan kesehatan mental termasuk pada keharmonisan di rumah tangga bahkan tingkat kekerasan di dalam keluarga
Sejak 2014-2018 jumlah usaha UMKM di rakyat Indonesia adalah sebanyak 64 juta. Sektor yang melibatkan kaum perempuan terutama pada tiga sektor, yaitu fesyen, kuliner dan kriya. Kesemua usaha kecil menengah itu pun turut terdampak dan memutar akal menghadapi pandemi. Itupun baru 15 juta dari total UMKM yang berhasil melakukan transformasi dari retail store jadi digitalisasi atau usaha online. Sehingga diperlukan reinspirasi untuk mengembangkan UMKM di masyarakat
"Dengan diskusi webinar antara para pembicara dan masyarakat dari berbagai wilayah di Indonesia ini, kita ingin mengajak agar membudayakan perempuan untuk melakukan langkah hebat," ujar Annisa, pada pengantar sebelum webinar diskusi dilakukan.
Sesi pertama mengundang Ketua Komnas Anti Kekerasan terhadap Perempuan Andy Yentriyani dan Psikolog Kekerasan dan Praktisi Konseling Kesehatan Mental Ita D. Azly dengan topic 'Menjadi Perempuan Tangguh dengan Menyayangi Diri Sendiri' membicarakan tentang menjadi perempuan tangguh untuk melewati tantangan di masa pandemi dalam keluarga, lingkungan dan masyarakat.
Sedangkan pada sesi kedua diisi oleh Praktisi Teknologi dan Green Economy Thilma Komaling dan CEO @kamiidea Istafiana Candarini dengan topik 'Memaksimalkan Langkah Ambil Peluang di Masa Pandemi' lebih ke arah peningkatan daya saing, memaksimalkan langkah dan mengambil peluang. Keunggulan menciptakan karier atau usaha di bidang apa pun. Termasuk daya saing komunal yaitu saling membantu sesama perempuan untuk mampu meningkatkan kualitas dan kreativitas di dunia usaha.
Webinar yang terbuka pendaftarannya sejak Rabu, 22 September 2021. Para peserta webinar dari berbagai wilayah di Indonesia ini pun aktif mengajukan pertanyaan pada para pembicara ketika sesi tanya jawab dilakukan pada tiap sesi. Selama diskusi, webinar juga dilengkapi penerjemah difabel bagi peserta tunarungu. (*)