Bupati Musi Banyuasin Hadiri Perayaan 50 Tahun Kadin Indonesia
Selasa, 25 September 2018 11:27 WIB
INFO BISNIS - Hadir sebagai sebagai Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Sumatera Selatan, pada perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Kadin Indonesia ke-50 di Jakarta, Bupati Musi Banyuasin (Muba) H Dodi Reza Alex berharap Kadin dapat terus berkiprah dalam mewadahi dan memajukan perdagangan dan idustri di Indonesia.
"Dirgahayu ke-50 Kadin Indonesia semoga terus berkembang dan memiliki peran penting bagi pertumbuhan ekonomi nasional," ujar Dodi, di sela perayaan HUT Kadin Indonesia di Grand Ballroom Hotel Ritz Carlton Jakarta Pusat, Senin (24/9).
Lebih lanjut Dodi mengatakan bahwa Muba sendiri saat ini akan mencoba melakukan hilirisasi aspal karet, dengan memanfaatkan bahan baku karet dari perkebunan masyarakat muba sebagai bahan baku campuran aspal untuk pengaspalan infrastuktur di daerahnya.
"Saat ini, kita sedang melakukan berbagai upaya dalam pemanfaatan sumber daya pertanian, guna pembangunan infrastruktur melalui penggunaan bahan baku karet alam milik masyarakat," ucapnya.
Selain itu, ayah dua anak ini juga menegaskan bahwa dalam peningkatan sumber daya manusia, pemerintah daerah Muba sangat peduli tentang pendidikan dan kesehatan. Bahkan pemkab Muba dijuluki sebagai pelopor pendidikan gratis dan sekolah gratis dan sampai saat ini terus ditingkatkan, melalui pemberian beasiswa kepada anak berprestasi.
"Memiliki SDM yang mumpuni, tentunya akan menjadikan Muba, mampu bersaing dengan daerah lainnya," kata Dodi.
Dodi juga menjelaskan bahwa untuk meningkatkan pendapatan masyarakat Muba, pihaknya terus bersinergi dengan stake holder terkait dan pemerintah pusat.
"Industri aspal karet ini, kami harapkan dapat membantu petani karet yang selama ini kesulitan karenarendahnya harga jual getah karet di pasaran," ucap Dodi.
Sementara itu Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Roeslani dalam sambutannya mengatakan saat ini tenaga kerja Indonesia sangat minim yang mengecam pendidikan hingga ke jenjang yang lebih tinggi. Ini, sangat berbeda dengan sejarah yang telah ditorehkan Indonesia ketika dahulu memiliki Kerajaan Sriwijaya yang merupakan pusat pendidikan di Asia Tenggara, Kerajaan Majapahit, dan pembangunan Candi Borobudur, salah satu situs terbesar agama Budha di dunia.
"Tingkat pendidikan saat ini harus menjadi komitmen kita bersama, untuk dapat mengembalikan kejayaan Indonesia terdahulu. Oleh sebab itu, dibutuhkan strategi yang tepat, cepat, dan terukur untuk kita mengembalikan kejayaan Indonesi, serta untuk membangun Sumber Daya Manusia," tutur Rosan.
Ia juga mengatakan sangat tepat yang dilakukan Pemerintahan RI sekarang yakni melakukan revolusi mental. "Asian Games 2018 merupakan revolusi mental yang berhasil, dari semua lini kita diakui sukses menyelenggarakannya," kata Rosan.
Sementara itu Presiden RI Ir H Joko Widodo setelah menerima penghargaan sebagai Tokoh Pemerataan Pembangunan, mengucapkan selamat merayakan HUT ke-50 kepada Kadin Indonesia. "Selamat merayakan ulang tahun emas semoga kian terus maju dan gemilang," ucapnya.
Selain itu, orang nomor satu di Indonesia ini mengatakan langkah yang dilakukan Kadin Indonesia sangat luar biasa, karena langkahnya jelas turut membentuk ekonomi Indonesia sampai saat ini. "Mari kita kerja, kerja, kerja bersama membangkitan kejayaan Indonesia sebagai negara yang besar," ujar Joko Widodo. (*)