Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kemensos Dorong Peserta KUBE Jadi Usahawan

Kamis, 20 September 2018 20:05 WIB

Bimbingan dan Pemantapan Pendamping Kube PKH dan Kemitraan 2018 di di Mercure Convention Ancol, Jakarta Utara, Kamis, 20 September 2018.
Iklan

INFO BISNIS - Para pendamping Kelompok Usaha Bersama (KUBE) berperan besar dalam menurunkan angka kemiskinan hingga ke level 9 persen. Mereka dianggap sebagai corong terdepan dalam menggerakkan kemandirian peserta KUBE.

Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin (PFM) Kementerian Sosial (Kemensos) Andi ZA Dulung pada acara Bimbingan dan Pemantapan Pendamping Kube PKH dan Kemitraan 2018, meminta para pendamping KUBE agar menambah wawasan dan pengalaman, serta meningkatkan kreativitas. Hal ini perlu untuk mencapai target penurunan angka kemiskinan pada akhir tahun.

"Bagaimana memperbaiki pola pikir peserta KUBE agar mereka bergerak menolong diri sendiri, tidak selalu bergantung pada bantuan,” ujar Andi, di Mercure Convention Ancol, Jakarta Utara, Kamis, 20 September 2018.

Hal itu dikatakan Andi di hadapan peserta kegiatan Bimbingan dan Pemantapan Pendamping KUBE. Mereka merupakan peserta pendamping KUBE Tahun 2018 angkatan dua sebanyak 279 orang, terdiri atas pendamping KUBE PKH dan KUBE Kemitraan (Aspirasi). Pendamping KUBE PKH sebanyak 232 orang berasal dari 43 kabupaten, dan pendamping KUBE Kemitraan sebanyak 47 orang dari 22 kabupaten.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Andi melanjutkan, perubahan pola pikir menjadi tantangan para pendamping. Sebab, selama ini banyak peserta yang masih mengharapkan bantuan demi memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

"Yang menjadi kendala ialah latar belakang berbeda. Bukan pengusaha yang kita temui, tapi orang pada level paling rendah. Tantangan itu harus membuka wawasan kepada para peserta agar mereka mau membuka usaha sendiri dari yang terendah, sehingga (dari hasil usaha itu) bisa hidup mandiri," kata dia.

Selain itu, menurut Andi, para pendamping KUBE juga didorong memberikan pemahaman kepada para peserta dalam melakukan perencanaan, pembukuan, mengevaluasi kegiatan pengelolaan usaha, serta menyampaikan laporan perkembangan KUBE dalam mempertanggungjawabkan kegiatan usaha ekonomi dan usaha kesejahteraan sosial yang dilakukan secara bersama-sama.(*)

Iklan

OCBC Dukung UMKM Lewat Ruang Kreasi by OCBC

27 hari lalu

OCBC Dukung UMKM Lewat Ruang Kreasi by OCBC

Sinar Mas Land Gelar Festival Pasar Rakyat Go Digital

52 hari lalu

Sinar Mas Land Gelar Festival Pasar Rakyat Go Digital

Kota Deltamas Selenggarakan Festival Kebudayaan Jepang, Bertajuk Deltamas Matsuri 2023

52 hari lalu

Kota Deltamas Selenggarakan Festival Kebudayaan Jepang, Bertajuk Deltamas Matsuri 2023

200 Sambungan Rumah Terpasang di Timor Tengah Selatan

23 Januari 2024

200 Sambungan Rumah Terpasang di Timor Tengah Selatan

Gerakan Donasi Mukena untuk Pemberdayaan Perempuan

22 Januari 2024

Gerakan Donasi Mukena untuk Pemberdayaan Perempuan

Summarecon dan SouthCity Investasi Untuk Bangun Mal di Kawasan SouthCity

21 Januari 2024

Summarecon dan SouthCity Investasi Untuk Bangun Mal di Kawasan SouthCity

Penyebab Cedera Lutut saat Olah Raga

18 Januari 2024

Penyebab Cedera Lutut saat Olah Raga

Cegah Kanker Prostat dengan Deteksi Dini

18 Januari 2024

Cegah Kanker Prostat dengan Deteksi Dini

Waspadai Penyakit Low Back Pain Menyerang Usia Muda

18 Januari 2024

Waspadai Penyakit Low Back Pain Menyerang Usia Muda

Deteksi Dini Kanker Payudara

10 Januari 2024

Deteksi Dini Kanker Payudara