PT PII Paparkan Proyek-proyek yang Akan di Lelang Pemerintah
Senin, 16 Juli 2018 20:33 WIB
INFO BISNIS– PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia Persero (PT PII) sebagai satu-satunya Badan Usaha Penjaminan Infrastruktur (BUPI) pelaksana single window policy penyediaan penjaminan pemerintah, hari ini menggelar “Investment Opportunity through Public Private partnership in Indonesia” Bankers & Investor Forum, di Jakarta, Senin, 16 Juli 2018.
Adapun forum ini berisi pemaparan mengenai proyek-proyek Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU), Proses Pelaksanaan KPBU, Project List yang sedang dijalankan oleh PT PII serta pemaparan mengenai proyek-proyek yang akan dilelang.
Tujuan dari pelaksanaan Forum ini adalah sebagai tindak lanjut dari adanya kebutuhan informasi dari berbagai lenders (Bank BUMN, Swasta Lokal dan Asing) untuk proyek-proyek infrastruktur yang akan segera di lelang dan sedang dalam proses mendapatkan Penjaminan Pemerintah melalui PT PII.
Direktur Pengelolaan Dukungan Pemerintah dan Pembiayaan Infrastruktur (PDPPI) Freddy Saragih menyatakan, bahwa forum ini merupakan kesempatan yang baik bagi para lenders asing maupun lokal untuk mendapatkan informasi proyek-proyek KPBU.
“Para lenders bisa dapat informasi mengenai proyek yang sedang dalam proses tender dan berpotensi mendapatkan penjaminan Pemerintah. Serta menegaskan komitmen dan dukungan Pemerintah mengenai percepatan pembangunan infrastruktur melalui skema pembiayaan seperti: Availability Payment (AP) dan Viability Gap Fund (VGF) untuk proyek-proyek KPBU multi sector,” ujar Freddy.
Direktur Utama PT PII Armand Hermawan menjelaskan bahwa terdapat beberapa proyek yang dipaparkan dalam forum ini, yaitu proyek Kereta Api Makassar – Parepare, Proyek Jalan Non Tol Lintas Sumatera Selatan – Riau, Proyek Rumah Sakit Kanker Dharmais, Proyek Jalan Tol Semarang – Demak dan proyek SPAM Semarang Barat.
“Keempat projek tersebut merupakan proyek KPBU yang mendapatkan dukungan PDF (Project Development Facility) dari Kementerian keuangan yang pelaksanaannya ditugaskan kepada PT PII,” kata Armand.
Ia berharap mealui forum ini dapat mempercepat terbentuknya konsorsium lenders untuk proyek-proyek tersebut sehingga target financial close diharapkan akan lebih cepat tercapai. “Juga menegaskan komitmen pemerintah untuk mempercepat pembangunan proyek infrastruktur melalui fasilitas yang ditawarkan untuk semakin mendorong banyak pihak berpartisipasi,” ucap Armand. (*)